THE RELATIONSHIP BETWEEN TRADING VOLUME AND STOCK PRICE VOLATILITY IN THE INDONESIAN CAPITAL MARKET
Kata Kunci:
volume perdagangan, volatilitas harga saham, pasar berkembang, pasar modalAbstrak
Penelitian ini mengkaji hubungan antara volume perdagangan dan volatilitas harga saham di pasar modal Indonesia, sebuah pasar berkembang yang ditandai oleh pertumbuhan investor ritel yang pesat serta sensitivitas tinggi terhadap guncangan global. Data harian dari 100 perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2018–2023, termasuk konstituen LQ45, dianalisis menggunakan model regresi dan korelasi dengan variabel kontrol ukuran perusahaan, sektor industri, suku bunga, dan inflasi. Volatilitas diukur melalui standar deviasi return harian, sedangkan volume perdagangan dihitung dalam bentuk absolut dan rata-rata harian. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif yang kuat (r = 0,65) antara aktivitas perdagangan dan volatilitas harga, yang mengonfirmasi bahwa peningkatan volume perdagangan cenderung memperbesar fluktuasi harga saham. Analisis regresi menunjukkan bahwa kenaikan volume perdagangan sebesar 1% berhubungan dengan kenaikan volatilitas sebesar 0,5% (p < 0,01). Variasi sektoral juga teridentifikasi, di mana saham teknologi menunjukkan sensitivitas tertinggi (r = 0,72), sedangkan sektor barang konsumsi relatif lebih moderat. Temuan ini menegaskan bahwa meskipun volume perdagangan merupakan pendorong utama volatilitas, faktor eksternal dan sentimen investor juga memainkan peran penting. Kontribusi penelitian ini terletak pada penyediaan bukti empiris berskala besar dari Indonesia serta implikasi praktis bagi investor dan regulator dalam mengelola risiko dan menjaga stabilitas pasar.







